Guys' Ini Dia Sejarahnya Ojek Pertama Kali Ada Di Indonesia


Saat ini trend ojek online sangat marak bahkan penghasilannya bisa mencukupi kehidupan sehari-hari setiap keluarga. Kalian ngak akan bingung lagi bila tersesat di wilayah perkotaan hanya dengan mengeluarkan Hp android lalu menekan aplikasinya langsung datang dan siap mengantar ketempat tujuan. 

Namun apakah kalian tahu awal adanya para penjual jasa pengantar ini ? Nahh klo pengen tau kita bahas meski hanya sekilas membahas sejarah keberadaannya di negara ini. Diawali dari kata Ojek yang kebanyakan orang kata ini berarti 'Objek' yang kemudian dijadikan kata kerja dengan logat jawa " ngobyek" diambil dari tulisan Panji Masyarakat 15 februari 1980 sedangkan menurut W.J.S Poerwadarminta, dikutip Kompas tahun 1979 " ojek adalah sepeda yang di taksikan" dan ini mengacu pada perkembangan awal alat mengojek sepeda. 

Pada tahun 1969 ojek sepeda berkembang di daerah pedesaan Jawa Tengah, karena melihat disana banyak jalan-jalan yang ruksak dan becek sehinga tidak bisa dilalui kendaraan lain seperti mobil. sehingga masyarakat sekitar menawarkan jasa ojek dengan sepeda yang kondisinya sangat kekar buatan eropa.

Di ibu kota sendiri Jakarta, Ojek mulai berkembang pada tahun 1970 tepatnya di wilayah pelabuhan Tanjung Priuk, karena pada saat itu ada larangan kendaraan lain seperti bemo, becak masuk kedalam pelabuhan sehingga menyebabkan orang-orang sekitar yang mempunyai sepeda turun untuk menawarkan jasa ojek sepeda untuk sampai di tujuannya.

gambar : kawankumagz
Setelahnya kondisi di jakarta mulai ramai berkeliaran ojek sepeda dari Ancol, Kota hingga Harmoni kurang lebih sekitar 500 orang pengojek. Kondisi ini sangat memberikan kemudahan kepada para pelanggan saat itu karena ongkos yang murah serta cepat untuk sampai di tujuan ketimbang kendaraan transportasi lain. Sumber info ini di sadur dari historia.id

Hingga perkembangan ojek berlanjut di tahun 80' sampai 90 an. Dengan modal menggunakan motor buatan jepang masyarakat beramai-ramai mengojek sambil mengisi waktu luang setelah bekerja (cari tambahan). Dan hingga sekarang Ojek sudah memiliki komunitas bahkan aplikasi yang dikelola oleh swasta sehingga tidak lagi mencari pelanggan dengan membuang waktunya, bahkan gaji yang ditawarkan sangat menggiurkan.

Related Posts: